Kabupaten Solok, Scientia.id – Bupati Solok, Jon Firman Pandu, resmi menutup kegiatan Safari Berburu Hama Tanaman dengan senapan angin kaliber 4,5 mm di Korong Padang Kunik, Jorong Sawah Suduik, Nagari Selayo, Sabtu (24/8/2025).
Acara ini diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah di Sumatera Barat. Selain sebagai ajang olahraga menembak, kegiatan tersebut bertujuan membantu petani menanggulangi hama yang merugikan tanaman, sekaligus mempererat silaturahmi antarpecinta olahraga berburu.
Dalam sambutannya, Bupati Jon Firman Pandu menyampaikan apresiasi kepada para peserta dan masyarakat yang terlibat. Ia menekankan pentingnya upaya bersama menjaga sektor pertanian yang menjadi penopang utama perekonomian Kabupaten Solok.
“Kabupaten Solok adalah daerah agraris. Pertanian merupakan tulang punggung ekonomi masyarakat kita. Karena itu, pengendalian hama secara bersama-sama sangat penting agar hasil panen tetap optimal,” ujar Bupati.
Bupati juga berharap safari berburu dapat digelar secara berkelanjutan dengan tetap memperhatikan faktor keamanan serta menjaga kelestarian lingkungan.
Penutupan berlangsung meriah dengan penyerahan penghargaan kepada peserta terbaik. Kehadiran para pecinta olahraga berburu dari berbagai kabupaten/kota di Sumatera Barat menambah semangat kebersamaan dalam mendukung ketahanan pangan.
Baca Juga: Pemkab Solok Gandeng Unand Guna Percepatan Pembangunan Pertanian dan Pariwisata
Turut hadir pada kesempatan itu Forkopimcam, Wali Nagari Salayo, tokoh masyarakat, dan sejumlah undangan lainnya. (*)
![Anggota DPRD Sumbar, Donizar saat konsolidasi dengan Kepala Sekolah SMKN 1 Lubuk Sikaping.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/donizar-revitalisasi-e1760540329797-350x250.jpg)
![Anggota DPRD Sumbar Donizar saat Rapat Kerja Komisi dalam rangka pembahasan RAPBD Tahun 2026.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/10/Donizar-Baru-e1760538253142-350x250.jpg)
