Padang, Scientia.id – Komunitas Jambak Sea Turtle Camp (JSTC) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap lingkungan dengan melepas tukik sekaligus menanam ribuan mangrove di pesisir Sumatera Barat.
Pada Jumat (22/8/2025), mereka menanam 16 ribu pohon mangrove di Pantai Pasir Jambak, Kota Padang, serta di Desa Wisata Teluk Buo, Kabupaten Pesisir Selatan.
Ketua JSTC, Pati Hariyose (Yose), menjelaskan bahwa aksi ini berangkat dari keinginan masyarakat menjaga keseimbangan alam.
“Sejak awal kami ingin melestarikan penyu, sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Mangrove adalah benteng alami yang melindungi pantai dari abrasi, sekaligus rumah bagi berbagai biota laut,” ungkap Yose.
Sejak berdiri tahun 2014, JSTC telah melepas lebih dari 60 ribu tukik ke laut dan menanam ribuan mangrove di sepanjang pantai.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, mengapresiasi kontribusi komunitas tersebut. “Apa yang dilakukan JSTC patut menjadi contoh. Kota Padang butuh lebih banyak gerakan masyarakat yang peduli lingkungan,” ujar Fadly.
Kolaborasi dalam aksi konservasi ini juga melibatkan Yayasan Astra Honda Motor dan PT Astra International Tbk, yang mendorong kegiatan lestari di wilayah pesisir. (*)