Kepastian tersingkirnya PSP Padang dipastikan setelah Kompak berhasil menumbangkan Josal FC dengan skor 4-2 dalam pertandingan krusial di Lapangan Persikatim, Kota Pariaman, hari ini. Hasil ini membuat PSP gagal mengamankan posisi empat besar meski sudah mengoleksi 10 poin.
Pelatih Wahyudi Saputra tidak menutupi rasa kecewanya atas kegagalan tim mencapai target.
“Tentu kami kecewa, karena dari awal sudah punya target untuk bisa lolos lebih jauh. Tapi itulah sepak bola, kadang hasil tak sesuai harapan,” ujarnya.
Meski kecewa, Wahyudi tetap memberikan apresiasi penuh terhadap perjuangan anak asuhnya yang telah menunjukkan kerja sama dan semangat juang tinggi di setiap pertandingan.
“Anak-anak sudah berusaha maksimal. Ada beberapa kesalahan yang akan kami evaluasi, tapi secara keseluruhan mereka tampil cukup baik,” lanjutnya.
Kini, Wahyudi berfokus untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa tim selama turnamen. Ia berharap pengalaman di Piala Soeratin U-17 ini menjadi bekal berharga untuk tampil lebih baik di kompetisi selanjutnya.
“Kami akan gunakan hasil ini sebagai pelajaran. Masih banyak ajang lain yang menanti, dan kami akan terus berbenah,” pungkasnya dengan optimis.(yrp)