Pasaman Barat, Scientia.id – Komitmen Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) terhadap perlindungan anak kembali dibuktikan melalui penyaluran hibah sebesar Rp2,7 miliar untuk mendukung operasional Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Kabupaten Pasaman Barat. Bendahara DPW PKB Sumbar, Donizar menyampaikan apresiasi sekaligus harapan besar agar langkah ini terus diperluas secara berkelanjutan.
Menurut Donizar, perhatian pemerintah terhadap anak-anak yang hidup tanpa dukungan keluarga inti adalah bentuk nyata dari keberpihakan pada kelompok yang kerap terpinggirkan dalam pembangunan.
“Saya mengapresiasi langkah Wagub Sumbar yang menunjukkan keberpihakan terhadap anak-anak yang berada dalam pengasuhan lembaga. Ini bukan sekadar soal bantuan materi, tapi bentuk keberadaban negara dalam melindungi generasi penerus,” ujar Donizar pada Scientia.id, Minggu (29/6).
Donizar menegaskan bahwa investasi terhadap anak-anak, khususnya mereka yang berada dalam situasi rentan adalah bentuk pembangunan jangka panjang yang haus terus diperkuat lintas sektor dan anggaran.
Donizar juga meminta agar proses penggunaan dana hibah secara kata-kata transparan dan melibatkan partisipasi masyarakat, sehingga benar-benar menjangkau kebutuhan saling mendesak di lapangan.
“Kita ingin dana ini tepat sasaran, digunakan untuk kebutuhan nyata, dan berdampak langsung pada kualitas hidup anak-anak. Karena mereka bukan sekedar tanggungan negara, tapi aset masa depan bangsa,” tutup Donizar. (Tmi)