Padang, SCIENTIA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat (Divre II Sumbar) menggelar tes narkoba bagi puluhan awak sarana perkeretaapian pada Selasa, (18/3).
Tes narkoba ini dilakukan secara acak bagi awak perkeretaapian dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar. Kegiatan ini dalam rangka memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan KA selama angkutan lebaran.
VP KAI Divre II Sumbar, M. Tri Setyawan, menyampaikan tes narkoba ini bertujuan untuk memastikan Sumber Daya Manusia (SDM) KAI dalam kondisi prima, kompeten, dan bertanggung jawab, terutama dalam menghadapi lonjakan mobilitas penumpang selama periode Lebaran.
“Untuk menjaga standar keselamatan tertinggi, kami bekerja sama dengan BNN Provinsi Sumatera Barat guna melaksanakan tes narkoba secara acak kepada sejumlah pekerja KAI Divre II Sumbar. Hal ini merupakan langkah nyata dalam memastikan bahwa para petugas yang bertugas berada dalam kondisi sehat dan bebas dari pengaruh zat terlarang,” katanya.
Ia menyebut, sebanyak 20 pekerja yang terdiri dari masinis, kondektur, petugas pemeriksa jalan rel, Polsuska, security, serta pekerja operasional lainnya, menjalani pemeriksaan ini. Tes dilakukan menggunakan alat tes urine yang mendeteksi kandungan Amphetamine (AMP), Morphine/Opiate (MOP), Mariyuana (THC), Cocaine (COC), Methamphetamine (MET), dan Benzoidazepine (BZD).
Selain tes urine, peserta juga mendapatkan sosialisasi dari BNN Provinsi Sumbar mengenai bahaya penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA). Pihaknya berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan transportasi yang aman dan nyaman bagi para penumpang.
“Upaya preventif ini merupakan bagian dari tanggung jawab kami dalam memastikan keselamatan perjalanan kereta api, terutama menjelang periode angkutan Lebaran yang padat,” tutup Tri. (rls/hyu)