Minggu, 03/8/25 | 21:04 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home TERAS

Kolom Abu Marapi Capai 800 Meter, Dilarang Beraktivitas di Radius 4,5Km

Jumat, 08/11/24 | 18:58 WIB
Gunung Marapi di Sumbar saat erupsi pada Mei 2024 lalu. (SCIENTIA/Wahyu)

Padang, SCIENTIA – Aktivitas erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) terus mengalami peningkatan. Tinggi kolom abu mencapai 800 meter dari puncak gunung.

Pasca dinaikkan status menjadi level III (Siaga), masyarakat di sekitar kawasan Gunung Marapi, yakni di Kabupaten Agam dan Tanah Datar diimbau lebih hati-hati dan waspada.

“Kita mengimbau masyarakat agar tidak beraktivitas di radius 4,5 kilometer dari puncak Marapi,” kata juru bicara BPBD Sumbar, Ilham Wahab di Padang, Jumat (8/11).

Lalu bagi masyarakat yang terdampak debu abu vulkanik, diimbau tidak beraktivitas di luar ruangan. Jika terpaksa bekerja di luar, diwajibkan memakai masker dan pelindung mata.

BACAJUGA

Khawatir Karhutla Susulan, Sumbar Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca

Khawatir Karhutla Susulan, Sumbar Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca

Selasa, 29/7/25 | 15:50 WIB
Modifikasi Cuaca Dinilai Efektif Tangani Karhutla di Sumbar

Modifikasi Cuaca Dinilai Efektif Tangani Karhutla di Sumbar

Senin, 28/7/25 | 17:29 WIB

“Bagi masyarakat yang berada di kawasan aliran sungai juga kita imbau tetap waspada, jangnan lengah dengan potensi ancaman lahar dingin,” ujarnya.

Gunung Marapi menunjukkan aktivitas vulkaniknya dengan mengeluarkan abu yang menyebar ke daerah Bukittinggi dan Agam. Erupsi terjadi sejak Selasa, (5/11) dan dinaikkan level Siaga pada Rabu, (6/11) siang.*

Tags: BPBD SumbarDampak Erupsi Gunung MarapiErupsi Gunung MarapiGunung Marapi meletusWarga Dilarang Beraktivitas di Kawasan Gunung Marapi
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Pjs Wako Bukittinggi Hadiri Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah

Berita Sesudah

Baznas Kerja Sama dengan KI Sumbar Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik

Berita Terkait

Pramuka

Permendikdasmen Wajibkan Pramuka di Sekolah Seluruh Indonesia

Minggu, 03/8/25 | 15:07 WIB

Jakarta, Scientia.id - Melalui Permendikdasmen 13/2025, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menetapkan Pramuka Wajib di Sekolah 2025 sebagai ekstrakurikuler utama....

Khawatir Karhutla Susulan, Sumbar Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca

Khawatir Karhutla Susulan, Sumbar Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca

Selasa, 29/7/25 | 15:50 WIB

Kalaksa BPBD Sumbar, Rudy Rinaldy saat meninjau pesawat untuk Operasi Modifikasi Cuaca, Jumat (25/7). (SCIENTIA/Wahyu Amuk) Padang, SCIENTIA - Pelaksanaan Operasi...

Sumbar Tetapkan Status Siaga Darurat Karhutla 60 Hari ke Depan

Sumbar Tetapkan Status Siaga Darurat Karhutla 60 Hari ke Depan

Senin, 28/7/25 | 18:55 WIB

Kebakaran Hutan dan Lahan. (SCIENTIA/Istimewa) Padang, SCIENTIA - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menetapkan Status Siaga Darurat Kebakaran Hutan dan...

Modifikasi Cuaca Dinilai Efektif Tangani Karhutla di Sumbar

Modifikasi Cuaca Dinilai Efektif Tangani Karhutla di Sumbar

Senin, 28/7/25 | 17:29 WIB

Kondisi bekas Karhutla di Kabupaten Solok yang berhasil dipadamkan. (SCIENTIA/Istimewa) Padang, SCIENTIA - Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) yang dilakukan BNPB...

12 Rumah di Limapuluh Kota Rusak Diterjang Angin Kencang

12 Rumah di Limapuluh Kota Rusak Diterjang Angin Kencang

Senin, 28/7/25 | 17:17 WIB

Material atap rumah di Limapuluh Kota yang rusak diterjang angin kencang. (SCIENTIA/BPBD 50 Kota) Padang, SCIENTIA -  Sebanyak 12 rumah...

Jembatan Miring di Dharmasraya Ancam Keselamatan Warga, Sudah 10 Tahun Belum Diperbaiki

Jembatan Miring di Dharmasraya Ancam Keselamatan Warga, Sudah 10 Tahun Belum Diperbaiki

Minggu, 27/7/25 | 07:47 WIB

Dharmasraya, Scientia.id — Sebuah jembatan vital di Jorong Koto Hilir, Nagari Timpeh, Kabupaten Dharmasraya, dilaporkan dalam kondisi miring dan membahayakan...

Berita Sesudah
Baznas Sumatera Barat dan Komisi informasi Sumatera Barat jalin kerja sama keterbukaan informasi (Foto: Ist)

Baznas Kerja Sama dengan KI Sumbar Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik

POPULER

  • Nyonya-Nyonya dan Luka Tak Terbagi Karya Wisran Hadi

    Nyonya-Nyonya dan Luka Tak Terbagi Karya Wisran Hadi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tradisi Menyalin dan Menulis dari “Naskah” atau “Manuskrip”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vinicius Junior Minta Gaji Fantastis di Real Madrid, Berapa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PSP Padang Siap Tempur Hadapi Kompak FC di Piala Soeratin U-17 Sore Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Solok Ikut Bedah Rumah Warga, Tunjukkan Aksi Nyata Peduli Sesama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Foto Zlatan Ibrahimovic di Bali Viral di Media Sosial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024