
Padang Panjang, Scientia.id – Persiapan pesta rakyat Pacu Kudo serta Hari Jadi Kota (HJK) Padang Panjang tahun ini resmi menjadi agenda besar yang dibicarakan Pemko bersama Niniak Mamak Pabasko. Rapat yang digelar di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota, Senin (8/9/2025), menghadirkan tokoh adat, DPRD, hingga Forkopimda.
Wali Kota Hendri Arnis menegaskan pentingnya kebersamaan adat dan pemerintah dalam menjaga marwah kota. “Saya sangat berterima kasih kepada angku-angku Niniak Namak dan Kemenakan yang hadir memenuhi undangan untuk membahas agenda penting ini,” katanya.
Tak hanya soal budaya, pertemuan juga menyepakati pembahasan nama baru untuk Pasar Pusat Padang Panjang serta wacana penganugerahan gelar adat kepada Wako. Agenda ini disebut sebagai bentuk penghormatan terhadap kepemimpinan Hendri yang mengedepankan kolaborasi dengan adat.
“Padang Panjang, Batipuah, X Koto merupakan satu kesatuan sejak dahulu. Pasar Padang Panjang menjadi episentrum ekonomi. Untuk itu mari bersama-sama mengembalikan marwah kota kecil kita ini,” ucap Hendri.
Kasat Pol PP Tanah Datar, Mukhlis, menilai hubungan baik ini bisa menjadi pondasi penguatan ekonomi antarwilayah.
Baca Juga: Kebakaran di Padang Panjang, TP-PKK Bantu Keluarga Terdampak dengan Paket Sembako
“Semoga seluruh program yang dibahas, termasuk persiapan HJK, berjalan lancar,” tuturnya. (*)


![Anggota DPRD Sumbar, Donizar.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/11/Screenshot_2025-08-31-15-42-40-94_1c337646f29875672b5a61192b9010f92-350x250.jpg)
![Rapat Persiapan dan Pemantapan BBKT 2025 di Aula Dinas Sosial Kota Padang.[foto : ist]](https://scientia.id/wp-content/uploads/2025/11/Screenshot_2025-11-19-17-22-11-49_1c337646f29875672b5a61192b9010f92-350x250.jpg)




