
Beberapa pengguna bahasa sering keliru menggunakan kata-kata tertentu. Mengapa kesalahan itu terjadi? Salah satunya disebabkan oleh tidak memahami jenis kata. Pengguna bahasa juga perlu mengetahui jenis kata agar dapat menggunakannya dengan baik dalam kalimat. Seorang pengguna bahasa yang baik, dituntut untuk mempunyai pengetahuan yang lebih tentang bahasa dan jenis kata. Dengan demikian, ia dapat menggunakan kata-kata dengan tepat, sesuai, dan dapat menggunakan dengan penuh percaya diri dalam kalimat. Pengetahuan kebahasaan yang lebih juga akan membuat bahasa seseorang tertata dengan baik. Pengetahuan itu dapat meningkatkan personal branding seseorang dalam berbahasa.
Beberapa kata cukup mudah dipahami artinya oleh pengguna, tetapi beberapa kata yang lain sulit dipahami penggunaannya. Jenis kata dalam bahasa Indonesia, cukup banyak, seperti verba (kata kerja), nomina (kata benda), adjektiva (kata sifat) adverbia (kata keterangan), preposisi (kata depan), konjungsi (kata penghubung), pronomina (kata ganti), numeralia (kata bilangan), artikula (kata sandang), dan interjeksi (kata seru). Beberapa kata cukup sulit dipahami penggunaannya dalam kalimat, salah satunya kata “tersebut”. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “tersebut” digolongkan ke dalam verba atau kata kerja. Kata ini mempunyai dua arti, yaitu 1. sudah disebutkan, sudah dikatakan, dan sudah diceritakan dan 2. terkemuka, terkenal, ternama. Berdasarkan artinya, kata “tersebut” diklasifikasikan ke dalam dua jenis, yaitu kata penunjuk (verba demonstrativa) dan kata kerja berafiks ter- (verba berafiks) yang berfungsi sebagai predikat dalam kalimat dan mempunyai arti terkenal, terkemuka, dan ternama.
Pertama, sebagai kata penunjuk (verba demonstrativa), kata “tersebut” mempunyai arti sudah disebutkan, sudah dikatakan, sudah diceritakan. Kata ini berfungsi untuk menggantikan nomina dan juga pronomina yang merujuk pada benda atau orang yang sudah disebutkan pada kalimat sebelumnya.
Contoh 1
Buku merupakan salah satu koleksi yang ada di Museum Nagari Toboh. Buku tersebut terdiri atas buku referensi, buku cerita, dan juga buku-buku biografi koleksi lama yang sudah berumur puluhan tahun.
Contoh 2
Buku merupakan salah satu koleksi yang ada di Museum Nagari Toboh. Buku itu terdiri atas buku referensi, buku cerita, dan juga buku-buku biografi koleksi lama yang sudah berumur puluhan tahun.
Buku tersebut pada contoh 1 merujuk kepada buku yang ada di Museum Nagari Toboh. Pada beberapa kondisi atau kasus, kata “tersebut” dapat digantikan (substitusi) dengan kata penunjuk “itu” yang juga berjenis verba demonstrativa, seperti yang terdapat pada contoh 2. Namun, pada kalimat-kalimat tertentu, kata “tersebut” dan kata “itu” tidak dapat saling menggantikan. Hal ini dapat kita lihat pada contoh 3 dan contoh 4 berikut.
Contoh 3
Presiden Prabowo me-reshuffle kabinet untuk mengevaluasi kinerja para menteri. Beberapa menteri yang ada dalam Kabinet Merah Putih diganti oleh Presiden Prabowo dengan wajah-wajah baru. Oleh sebab itu, beberapa menteri yang sudah diganti tidak bergabung lagi dalam Kabinet Merah Putih dan tidak hadir dalam rapat-rapat bersama Presiden Prabowo.
Contoh 4
Presiden Prabowo me-reshuffle kabinet untuk mengevaluasi kinerja para menteri. Beberapa menteri yang ada dalam Kabinet Merah Putih diganti oleh Presiden Prabowo dengan wajah-wajah baru. Oleh sebab tersebut, beberapa menteri yang sudah diganti tidak bergabung lagi dalam kabinet merah putih dan tidak hadir dalam rapat-rapat bersama Presiden Prabowo.
Pada contoh 3 dan 4 di atas, kata “tersebut” dan “itu” tidak dapat saling menggantikan atau saling bersubstitusi. Bentuk “oleh sebab itu” merupakan bentuk frasa konjungsi antarkalimat dalam paragraf yang sudah baku dalam bahasa Indonesia dan tidak bisa diganti dengan “oleh karena tersebut”. Kata itu merupakan bentuk yang tidak berterima dan tidak lazim digunakan dalam bahasa Indonesia.
Lalu, jenis yang kedua sebagai verba berafiks. Kata “tersebut” sebagai verba berafiks memiliki arti terkenal, terkemuka, dan ternama. Kata ini berfungsi sebagai predikat dan juga keterangan di dalam kalimat. Contohnya dapat dilihat sebagai berikut.
- Rendang tersebut di mancanegara. (terkenal)
- Universitas Andalas merupakan salah satu perguruan tinggi yang tersebut di Pulau Sumatera. (terkemuka)
- Maskapai Garuda adalah salah satu yang tersebut di Indonesia. (ternama)
Contoh kalimat 1 menunjukkan fungsi tersebut sebagai predikat kalimat dan contoh kalimat 2 dan 3 menunjukkan fungsi kata tersebut sebagai frase keterangan dalam kalimat. Demikian uraian tentang penggunaan kata tersebut, jenis, dan fungsinya dalam kalimat untuk dapat dipahami dan digunakan dengan baik.







