Rabu, 16/7/25 | 22:03 WIB
  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
Scientia Indonesia
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS
No Result
View All Result
Scientia Indonesia
No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
  • RENYAH
  • TIPS
Home POLITIK

RUU KUHAP Dibahas Terbuka, Puan Maharani Tegaskan Tak Akan Dikebut

Rabu, 16/7/25 | 11:41 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani saat Rapat Paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. [foto : ist]
Ketua DPR RI, Puan Maharani saat Rapat Paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. [foto : ist]
Jakarta, Scientia – Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan bahwa pembahasan Rancangan Undang-Undang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RUU KUHAP) akan dilakukan secara terbuka, hati-hati, dan melibatkan partisipasi publik. Ia memastikan tidak ada proses yang ditutup-tutupi dalam penyusunan aturan hukum penting ini.

“Pembahasan KUHAP tidak kami lakukan secara sembunyi-sembunyi atau tergesa-gesa. Komisi III DPR mengundang para pakar, perwakilan masyarakat sipil, dan berbagai pihak lainnya untuk memberikan masukan,” ujar Puan usai Rapat Paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (15/7/2025).

Menurut Puan, proses legislasi saat ini masih berada dalam tahap rapat dengar pendapat (RDP) dan rapat dengar pendapat umum (RDPU), untuk menyerap pandangan dari berbagai elemen masyarakat. Setelah itu, pembahasan akan berlanjut ke tim perumus (Timus) dan tim sinkronisasi (Timsin) untuk menyempurnakan redaksional draf RUU.

Ia juga menekankan bahwa pembahasan RUU KUHAP sudah berlangsung cukup lama dan akan terus dilanjutkan dengan penuh kehati-hatian. “Kami tidak ingin terburu-buru. Proses ini sudah berjalan sejak beberapa bulan lalu. Nantinya, hasilnya akan disampaikan secara transparan kepada publik,” tegas Puan.

BACAJUGA

Ketua DPR RI, Puan Maharani bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani.[foto : ist]

Puan Maharani Ingatkan Validasi Data Sebelum Skema Bansos Diubah: Jangan Asal Ganti, Rakyat Bisa Kecewa

Rabu, 16/7/25 | 14:02 WIB
Ketua DPR RI, Puan Maharani saat wawancara dengan wartawan.[foto : ist]

Puan Maharani Soroti Sekolah Rakyat: Inovatif, Tapi Jangan Jadi Alat Ketimpangan Baru

Rabu, 16/7/25 | 12:02 WIB

Diketahui, revisi KUHAP ini merupakan pembaruan dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 dan dirancang agar selaras dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang KUHP yang telah lebih dahulu disahkan. Targetnya, RUU KUHAP bisa rampung sebelum tahun 2026.

Komisi III DPR juga memastikan bahwa masukan dari masyarakat sipil tetap bisa dimasukkan dalam proses finalisasi, selama mendapatkan persetujuan dari semua fraksi di DPR. Draf final akan dikembalikan ke panitia kerja (Panja) sebelum masuk ke tahap pengesahan.

Dengan pendekatan inklusif dan terbuka ini, DPR berharap RUU KUHAP dapat menjadi produk hukum yang komprehensif, modern, dan sesuai dengan kebutuhan keadilan di era sekarang.(yrp)

Tags: Ketua DPR RIPuan MaharaniRUU KUHAP
ShareTweetShareSend
Berita Sebelum

Puan Desak Polisi Tuntaskan Misteri Kematian Diplomat Muda Kemenlu

Berita Sesudah

Puan Sindir Penetapan Hari Kebudayaan Nasional: Jangan Eksklusif, Budaya Milik Rakyat

Berita Terkait

Ketua DPR RI, Puan Maharani bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani.[foto : ist]

Puan Maharani Ingatkan Validasi Data Sebelum Skema Bansos Diubah: Jangan Asal Ganti, Rakyat Bisa Kecewa

Rabu, 16/7/25 | 14:02 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani.Jakarta, Scientia – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti rencana pemerintah...

Ketua DPR RI, Puan Maharani saat wawancara dengan wartawan.[foto : ist]

Puan Maharani Soroti Sekolah Rakyat: Inovatif, Tapi Jangan Jadi Alat Ketimpangan Baru

Rabu, 16/7/25 | 12:02 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani saat wawancara dengan wartawan.Jakarta, Scientia — Ketua DPR RI Puan Maharani menyambut baik peluncuran program...

Puan Maharani di Gedung DPR, Senayan.[foto : ist]

Puan Sindir Penetapan Hari Kebudayaan Nasional: Jangan Eksklusif, Budaya Milik Rakyat

Rabu, 16/7/25 | 11:50 WIB

Puan Maharani di Gedung DPR, Senayan.Jakarta, Scientia - Ketua DPR RI Puan Maharani angkat bicara soal penetapan Hari Kebudayaan Nasional...

Ketua DPR RI, Puan Maharani. [foto : ist]

Puan Desak Polisi Tuntaskan Misteri Kematian Diplomat Muda Kemenlu

Rabu, 16/7/25 | 11:32 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani. Jakarta, Scientia – Ketua DPR RI, Puan Maharani, mendesak aparat penegak hukum untuk segera menuntaskan...

Ketua DPR RI, Puan Maharani. [foto : ist]

Puan Maharani Minta Penulisan Ulang Sejarah Dilakukan Secara Jelas dan Tidak Menghapus Fakta

Kamis, 03/7/25 | 19:19 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani. Jakarta, Scientia — Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi polemik penulisan ulang sejarah Indonesia yang...

Ketua DPR RI, Puan Maharani.[foto : ist]

Puan Maharani Minta Proses Hukum Hasto Kristiyanto Berjalan Adil, Soal Pengganti dan Kongres Masih Menunggu

Kamis, 03/7/25 | 15:07 WIB

Ketua DPR RI, Puan Maharani.Jakarta, Scientia — Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, angkat bicara soal...

Berita Sesudah
Puan Maharani di Gedung DPR, Senayan.[foto : ist]

Puan Sindir Penetapan Hari Kebudayaan Nasional: Jangan Eksklusif, Budaya Milik Rakyat

POPULER

  • Puluhan tenaga honorer saat menyampaikan keluhannya di Ruang Rapat Utama DPRD Padang Pariaman. Selasa, (15/7) [foto : ist]

    Tenaga Honorer R4 Padang Pariaman Datangi DPRD, Minta Kepastian Nasib

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbang 12 untuk Puti Bungsu Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanda Titik pada Singkatan Nama Perusahaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puan Desak Polisi Tuntaskan Misteri Kematian Diplomat Muda Kemenlu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keunikan Kata Penghubung Maka dan Sehingga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sengketa Lahan dengan PT BPSJ, Warga Kampung Surau Ancam Aksi Jika Tuntutan Tak Diindahkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penggunaan Kata Ganti Engkau, Kau, Dia, dan Ia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Scientia Indonesia

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024

Navigate Site

  • Dapur Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • TERAS
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • DAERAH
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • LITERASI
    • ARTIKEL
    • CERPEN
    • KLINIK BAHASA
    • KREATIKA
    • PUISI
  • RENYAH
  • TIPS

PT. SCIENTIA INSAN CITA INDONESIA 2024