Wagub Vasco Minta Menpora Buat Program yang Benar-benar Menyentuh Generasi Muda

Dharmasraya, Scientia.id — Suasana di Sport Center Dharmasraya sore itu semarak. Ratusan peserta Parade Talenta Olahraga Dharmasraya 2025 memadati lapangan, bersorak riang dalam irama semangat muda.

Namun sorotan tak hanya tertuju pada para atlet muda yang tampil penuh bakat, melainkan juga pada momen menggelitik dari panggung utama, pidato Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasko Rusaimy, yang spontan, penuh canda, dan sedikit keseleo lidah.

“Saya secara pribadi mengucapkan sangat berbangga sekali bisa hadir di sini, di Dhamasraya, bersama seluruh pegiat olahraga dan kepemudaan di Dharmasraya,” ungkapnya, Kamis (3/7/2025).

BACAJUGA

Anggota DPRD Dharmasraya Chuyank Boy Sosialisasikan Program Listrik Gratis untuk Warga Kurang Mampu

Sabtu, 11/10/25 | 05:37 WIB

Aksi Blokade Jalan di Dharmasraya, Warga Desak PT BPSJ Tanggung Jawab atas Infrastruktur Rusak

Jumat, 10/10/25 | 21:25 WIB

Ucapan tersebut sontak mengundang senyum hingga tawa kecil dari hadirin. Entah karena kelelahan atau semangat berlebih, sang Wakil Gubernur tampak kesulitan menaklukkan pelafalan “Dharmasraya”, nama kabupaten yang disebut – sebut Ranah Cati Nan Tigo tempat pergelaran Parade Talenta Olahraga Dharmasraya 2025 tersebut. Dihadapan atlet muda sebanyak 1.300 dari 30 cabor. Belum cukup, beliau pun sempat menyebut “Damaraya” dalam ucapannya.

Namun, alih-alih menjadi cela, keseleo lidah itu justru menambah kehangatan suasana. Di hadapan Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, serta Bupati Dharmasraya, Anissa Suci Ramadhani, Vasko tetap melanjutkan pidatonya dengan penuh antusias dan nuansa kekeluargaan.

“Ini ibu-ibunya ya? Ibu-ibu, halo.
Ibu Bupati, ternyata masyarakat Dharmasraya, ibu-ibunya cantik-cantik ya,” ungkap Vasko sambil melirik ke arah hadirin.

“Jadi bukan cuma Bupatinya doang yang cantik. Yang lainnya juga masyarakatnya alhamdulillah cantik-cantik, ramah-ramah, murah senyum.” terangnya dengan nada lembut.

Kehangatan dan spontanitas Vasko Rusaimy seolah mencairkan formalitas yang biasanya menyelimuti acara-acara serupa. Tepuk tangan pun menggema saat ia berkata, tepuk tangan dulu untuk kita semua.

Sering-sering datang ke Dharmasraya, melihat pembangunan, melihat keadaan masyarakat Dharmasraya yang masih sangat butuh dicintai oleh Bapak.”

Dalam pidatonya, Vasko juga menitip harapan besar pada Menteri Pemuda dan Olahraga agar program-program pemerintah pusat dapat benar-benar menyentuh generasi muda di daerah-daerah, termasuk Dharmasraya.

“Bagaimana Program-program dari Pak Presiden kita, Pak Prabowo Subianto, bisa disalurkan melalui tangan Menteri Dito Aryo Tejo,” ujarnya.

Dengan gaya bicara yang tidak terlalu kaku, Vasko kemudian menutup dengan memberikan panggung kepada sang menteri.

“Ya, biar gak usah panjang lebar, kita dengar langsung Pesan dan kesan dari Pak Mempora. Tentang Dharmasraya.” tandasnya.

Meski sempat keliru dalam pengucapan nama daerah, pesan yang disampaikan Vasko Rusaimy tetap tersampaikan dengan hangat, cinta pada masyarakat Dharmasraya, harapan pada pemerintah pusat, dan pentingnya peran olahraga serta kepemudaan dalam membangun masa depan Sumatera Barat.

Dalam balutan guyonan dan senyum, terselip keseriusan tentang peran pemerintah dalam memperhatikan wilayah yang disebut-sebut “masih sangat butuh dicintai”. Maka, meskipun lidah Wakil Gubernur sempat “tersandung”, semangat dan pesannya tetap sampai ke hati masyarakat. (tnl)