PADANG, SCIENTIA – Ketua DPRD Sumbar Supardi membuka pintu rumah dinas pada hari lebaran 1444 H dengan menerima kunjungan anak yatim.
Pada saat itu Supardi juga memberikan bantuan untuk anak yatim yang notabene adalah anak seniman yang orang tuanya sudah berpulang, dan perlu mendapat perhatian.
Begitu anak yatim dan para wali mereka memasuki rumah dinas, ketua DPRD Sumbar tanpa diwakili siapapun langsung menyuruh makan, dan duduk bersama mereka.
Tampak ketua DPRD Sumbar Supardi didampingi sekretaris dewan Raflis, dan beberapa kabag,kasubag,serta staf lainnya saat menjamu anak yatim yang berkunjung.
Ketua DPRD Sumbar melakukan open house dengan menerima tamu pertama anak yatim bukan tidak beralasan, karena dalam Al- Qur’an dinyatakan “pendusta agama adalah orang yang menyia-nyiakan anak yatim”.
“Ini bukan open house, hanya silaturahmi dan mengikat tali persaudaraan antara saya dan anak-anak saya, apa lagi almarhum orang tua mereka sudah berbuat juga untuk daerah ini dengan hasil seninya, sehingga dikenal diseluruh Indonesia bahkan manca negara, kalau tidak kita yang memberikan perhatian, siapa lagi,”tutur Supardi, Sabtu (22/4/2023).
Supardi juga enggan kalau dikatakan open house, karena setiap saat rumahnya selalu terbuka untuk siapa saja, khususnya untuk anak yatim yang memang butuh perhatian.
“Kita harus memikirkan secara bersama untuk kelanjutan pendidikan anak-anak ini, sehingga masa depannya lebih terjamin,” tambah Supardi.
Melihat ketulusan Ketua DPRD Sumbar dalam melayani mereka, Ryan anak almarhum Momon, aranser dan pencipta lagu mengatakan, sangat senang dan berterimakasih.
“Bapak itu baik, ramah dan perhatian, kami serasa tidak di rumah pejabat, tapi serasa di rumah saudara sendiri, terima kasih pak, moga bapak tetap sehat dan menjadi contoh pejabat lain,” tutur Ryan bahagia. (*)